Media online

Respons: 0 komentar
Tugas kuliah, komunikasi jurnalistik, uin Bandung




Pengertian media online

Media berasal dari bahasa latin meruakan bentuk jamak dari "medium" yang secara harfiah berarti perantara atau pengantar. Perantara atau pengantar terjadinya komunikasi dari pengirim menuju penerima (Heinich et.al., 2002; Ibrahim, 1997; Ibrahim et.al., 2001).

Schramm (1977) mengemukakan bahwa media adalah teknologi pembawa pesan yang dapat dimanfaatkan untuk keperluan pembelajaran.


Media online (online media) disebut juga sebagai media internet (internet media), media siber (cybermedia), dan media baru (new media) merupakan media yang tersaji secara online di situs web (website) internet.

Media online merupakan produk jurnalistik online atau cyber journalisme yang didefinisikan sebagai "pelaporan fakta atau peristiwa yang diproduksi dan didistribusikan melalui internet".

Salah satu desain media online yang paling umum diaplikasikan dalam praktik jurnalistik pada saat sekarang ini adalah berua situs-situs berita. Di dalamnya terdapat berbadai informasi yang sesuai dengan apa yang dicari dan memungkinkan pengakses indormasi untuk memperoleh aneka fitur fasilitas teknologi online dan berita di dalamnya.


Karakteristik media online

Media jenis online ini, memiliki beberapa karakterisrik umum, yaitu :
  • Kecepatan (aktualitas) informasi
Kejadian atau peristiwa yang  terjadi di lapangan dapat langsung di upload ke dalam situs web media online ini, tanpa harus menunggu hitungan menit, jam atau hari, seperti yang terjadi pada media elektronik atau media cetak. Dengan demikian mempercepat distribusi informasi ke pasar (pengakses), dengan jangkauan global lewat jaringan internet, dan dalam waktu bersamaan .dan umumnya informasi yang ada tertuang dalam bentuk data dan fakta bukan cerita.
  • Adanya pembaruan (updating) informasi
Informasi disampaikan secara terus menerus, karena adanya pembaruan (updating)informasi. Penyajian yang bersifat realtime ini menyebabkan tidak adanya waktu yang diiistemewakan (prime time) karena penyediaan informasi berlangsung tanpa putus, hanya tergantung kapan pengguna mau mengaksesnya.
  • Interaktivitas
Salah satu keunggulan media online ini yang paling membedakan dirinya dengan media lain adalah fungsi interaktif. Model komunikasi yang digunakan media konvensional biasanya bersifat searah (linear) dan bertolak dari kecenderungan sepihak dari atas (top-down).
  • Personalisasi
Pembaca atau pengguna semakin otonom dalam menentukan informasi mana yang ia butuhkan. Media online memberikan peluang kepada setiap pembaca hanya mengambil informasi yang relevan bagi dirinya, dan menghapus informasi yang tidak ia butuhkan. Jadi selektivitas informasi dan sensor berada di tangan pengguna (self control).
  • Kapasitas muatan dapat diperbesar
Informasi yang termuat bisa dikatakan tanpa batas karena didukung media penyimpanan data yang ada di server komputer dan sistem global. Informasi yang pernah disediakan akan tetap tersimpan, dan dapat ditambah kapan saja, dan pembaca dapat mencarinya dengan mesin pencari (search engine).
  • Terhubung dengan pengguna lain (hyperlink)
Setiap data dan informasi yang disajikan dapat dihubungkan dengan sumber lain yang juga berkaitan dengan informasi tersebut, atau disambungkan ke bank data yang dimiliki media tersebut atau dari sumber-sumber luar. Karakter hyperlink ini juga membuat para pengakses bisa berhubungan dengan pengakses lainnya ketika masuk ke sebuah situs media online dan menggunakan fasilitas yang sama dalam media tersebut, misalnya dalamchatroom, lewat e-mail atau games.

Jenis-jenis media online

Media Online adalah sebutan umum untuk sebuah bentuk media yang berbasis telekomunikasi dan multimedia (baca-komputer dan internet). Didalamnya terdapat portal, website (situs web), radio-online, TV-online, pers online, mail-online, dll, dengan karakteristik masing-masing.

Media online berupa situs berita bisa diklasifikasikan menjadi lima kategori:
  • situs berita berupa "edisi online" dari media cetak surat kabar atau majalah.
  • situs berita berupa "edisi online" media penyiaran radio.
  • situs berita online" murni yang tidak terkait dengan media cetak atau elektronik.
  • situs "indeks berita" yang hanya memuat link-link berita dari situs berita lain.

Dari sisi pemilik atau publisher, jenis-jenis website dapat digolongkan menjadi enam jenis:
  • News organisation website: situs lembaga pers atau penyiaran.
  • Commercial organization website: situs lembaga bisnis atau perusahaan.
  • Website pemerintahan
  • Website kelompok kepentingan (interest group)
  • Personal website (blog)


Kredibilitas media online

Media online diragukan dari sisi kredibilitas mengingat orang yang tidak memiliki keterampilan menulis (jurnalistik) yang memadai pun isa mempublikasikan informasinya. Kredibilitas tinggi umumnya dimiliki media online yang dikelola oleh lembaga pers yang juga menerbitkan edisi cetak atau elektronik.

Pesatnya pertumbuhan internet di Indonesia memiliki dampak yang signifikan terhadap pengguna media. Indonesia mendapat rangking ketiga seasia tenggara sebagai pengguna internet terbanyak setelah China dan India. Prospek ini mempengaruhi maraknya pertumbuhan media online. Bahkan menurut data penelitian AJI sendiri media online sendiri naik 26 % menjadi 30 % dibandingkan tahun lalu, setelahnya baru media televisi, cetak dan radio menjadi  topik diskusi menarik.






M.Romli, Asep Syamsul. 2012. Jurnalistik Online: Panduan Praktis Mengelola Media Online. Bandung. Penerbit Nuansa Cendekia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Copyright © Curhatan, tugas kuliah komunikasi jurnalistik UIN Bandung

Sponsored By: GratisDesigned By: Habib Blog